Tips Membuat Business Plan untuk Memulai Wirausaha

Build Your Business

Tips Membuat Business Plan untuk Memulai Wirausaha

Tips Membuat Business Plan untuk Memulai Wirausaha

Ditengah ramainya masyarakat yang memulai wirausaha kreatif dari muncul hingga tenggelam di Indonesia, masyarakat dituntut untuk serius dan fokus agar bisnisnya tetap eksis.  Salah satu hal yang dapat menentukan bertahannya suatu bisnis baru adalah kematangan business plan yang disiapkan sebelumnya. Business plan merupakan riset seorang entrepreneur untuk memulai bisnisnya mulai dari riset kompetitor, pembeli, vendor, dll. Simak lima tips dibawah ini untuk membuat perencanaan bisnis.

"preparation is the mother of perfection"

Coach Doddy Eka Putra

1. Menentukan model bisnis

Hal pertama yang perlu dilakukan untuk memulai wirausaha adalah menentukan bisnis model. Jenis bisnis apa yang akan dijalankan, apakah menjual jasa atau produk. Selain itu, dalam menentukan model bisnis, Anda perlu mengetahui flow dari bisnis Anda. Flow yang dimaksud adalah proses dari awal hingga akhir dari bisnis tersebut untuk mendapatkan final price. Flow ini akan berisikan tiga karakter penting, yaitu, vendor, perusahaan anda, dan konsumen.

2. Menjalankan SWOT Analysis

Poin kedua dalam membuat perencanaan bisnis untuk memulai wirausaha adalah menjalakan analisa SWOT. Boston Consulting Group mendeskripsikan SWOT sebagai analisa dasar dalam memulai bisnis yang merupakan analisa terhadap Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat. Strength adalah kekuatan yang dimiliki dalam produk anda, hal ini bisa berupa nilai tambah atau unik yang dimiliki oleh produk Anda. Weakness merupakan kelemahan yang dimiliki bisnis atau produk Anda, dengan mengetahui kelemahan produk sendiri, Anda bisa menciptakan startegi yang tepat. Opportunity akan berisikan pihak-pihak dan situasi yang menguntungkan proses bernisnis, contohnya seperti list vendor. Threat akan berisikan kompetior kompetitor bisnis Anda dan situasi yang dapat melemahkan nilai jual dan ancaman terhadap usaha Anda.

3. Merancang strategi marketing

Hal ketiga yang perlu dilakukan dalam persiapan memulai wirausaha adalah membuat rancangan strategi marketing. Dari hasil analisa SWOT di poin ke dua, Anda bisa memulai untuk merencanakan strategi pemasaran yang tepat untuk produk Anda. Dengan melakukan strategi pemasaran, Anda bisa menaikkan daya tarik calon konsumen pada produk Anda.

4. Merancang strategi keuangan

Dalam proses memulai wirausaha, merancang strategi keuanga juga sangat diperlukan. Hal ini bertujuan agar keuangan usaha anda tetap sehat. Mengingat dalam membuat usaha baru, profit akan sangat minim ataupun akan minus. Hal ini disebabkan yang perlu anda lakukan adalah mengencanggakan strategi marketing dan berusaha untuk membalikkan modal. Dengan melakukan rancangan strategi keuangan, Anda dapat memprediksi pada bulan ke berapa bisnis Anda bisa mendapatkan profit dalam jumlah tertentu.

5. Merancang rencana jangka panjang

Hal terakhir yang harus disiapkan dalam memulai wirausaha adalah melakukan perencanaan jangka panjang. Misalnya seperti dalam dua tau tiga tahun ke depan akan melakukan ekspansi atau memulai program wirausaha sosial sebagai program CSR. Dengan merancang rencana jangka panjang, Anda akan mengetahui apa yang akan anda lakukan di masa depan untuk bisnis Anda, dan akan memiliki umur usaha yang panjang.

Bagaimana Memulai Bisnis & Investasi Mulai Dari 'NOL PUTUL' ?